Sulfi Amalia
Fakultas Hukum
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Ku sapa dunia dengan indahnya nan jauh di
sana
Ku tatap langit dengan arsirannya yang
semakin berkabut
Ku pandang lautan dengan ombaknya yang mendesir
berlarian
Ku rasakan hempasan angin yang menyapu dengan
sepoinya
Tuhan,
detik ini ku lumpuhkan segala kekuatanku
Saat
ku menghadap menyembah kepada-Mu
Melepaskan
segala kekesalanku
Meruntuhkan
segala ketidakpedulianku
Ketika ku lihat realita lingkungan
sekelilingku
Betapa sangat bersyukurnya aku
Aku yang bisa tersenyum daripada mereka yang
masih sendu
Aku yang bisa tertawa daripada mereka yang
masih menangis
Aku yang bisa kekenyangan daripada mereka
yang kelaparan
Masih
banyak orang yang menderita di luar sana
Masih
berkeliaran orang yang mengemis meronta-ronta
Masih
banyak orang yang mengais makanan
Hanya
untuk bertahan hidup dari kekurangan yang dirasakannya
Yaa Robbii…
Sungguh, betapa mereka sangat membutuhkan uluran
tangan
Uluran tangan yang bisa membuat mereka
menjadi lebih berharga
Lebih bisa membuat mereka merasa hidup sama
seperti yang lain
Hai engkau
yang sedang menikmati hidup yang layak
Lihatkah
kau pada mereka yang sedang menikmati hidup sengsara
Berkenanlah,
ulurkan tangan dan urunkan investasi kasih sayang kita
Beramal
untuk mereka yang membutuhkan
Memberikan
sebagian apa yang kita miliki untuk kehidupan mereka
Percayalah,
Tuhan tak akan membuat kita miskin dengan
memberi
Tak akan membuat kita hidup sengasara dengan
berbagi
Tuhan kita adalah Tuhan Yang Maha Adil
Tidak ada komentar:
Posting Komentar